Clime Capital sebagai perusahaan manajemen investasi berbasis di Singapura yang berfokus pada percepatan transisi energi rendah karbon di Asia Tenggara hari ini mengumumkan bahwa The Southeast Asia Clean Energy Facility (SEACEF) telah melakukan investasi perdananya di Indonesia melalui PT Xurya Daya Indonesia (Xurya), startup energi terbarukan di Indonesia yang mempelopori metode DP Rp 0,- untuk beralih ke tenaga surya. 


Dengan fokus awal di Indonesia, Vietnam dan Filipina serta dikelola oleh Clime Capital yang berbasis di Singapura, SEACEF juga didukung oleh berbagai organisasi iklim terkemuka (“international climate foundations”).


Pendanaan SEACEF ini bertujuan untuk mempercepat revolusi industri energi Indonesia yang sedang berkembang melalui penggunaan energi bersih yang berkelanjutan dan dapat diandalkan. Xurya yang berdiri sejak dua tahun lalu telah berhasil mencetuskan gelombang pertama dari leasing Solar rooftop di kalangan  komersial dan industri (C&I). Tidak hanya para pelanggan yang berada di Pulau Jawa, Xurya juga sudah menjangkau pasar hingga ke Pulau Sumatera dan Sulawesi dengan investasi ini, Xurya berkomitmen untuk menjadikan PLTS Atap sebagai sumber energi bersih yang murah dan terjangkau untuk seluruh wilayah di Indonesia.


Peluang pengembangan PLTS Atap di Indonesia sangat besar, melebihi potensi kapasitasnya yang mencapai 200.000 megawatt. Saat ini biaya komponen PLTS Atap lebih rendah dibandingkan energi terbarukan lainnya, namun pasar tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal sehingga baru terpasang kurang dari 150 megawatt di seluruh Indonesia. 


Xurya akan mengalokasikan investasi ini untuk melanjutkan pipeline pembangunan PLTS Atap di bangunan komersial & industri yang saat ini telah mencapai 80 MWp. Investasi ini merupakan angin segar bagi pelaku industri energi terbarukan ketika para investor lainnya menarik diri dari pengembangan energi terbarukan sebagai akibat dari perlambatan ekonomi Covid-19, namun SEACEF melihat ini sebagai peluang dalam penyediaan dana penting untuk memperluas adopsi PLTS atap khusus nya di kalangan C&I untuk energi yang lebih bersih di Indonesia.

Joshua Kramer, Director Clime Capital mengatakan, "SEACEF merupakan investor ‘unik’ karena memberikan modal risiko pada proyek atau perusahaan yang pembangunannya masih berada di tahap awal. Kami yakin Xurya memiliki potensi untuk menjadi game changer dalam mengembangkan potensi energi bersih di Indonesia dan investasi SEACEF ini akan membantu Xurya dalam mencapai rencana jangka panjangnya. Investasi kami di Xurya merupakan langkah awal kami dalam menciptakan dampak perubahan iklim melalui portofolio investasi SEACEF."


Mason Wallick, Managing Director Clime Capital mengatakan, “Dalam krisis ekonomi saat ini, investasi tahap awal SEACEF ke Xurya juga akan menciptakan lapangan pekerjaan baru, menyediakan penghematan energi bagi komersial & industri, dan paling penting adalah menyediakan modal pengembangan yang menunjukkan bahwa pemulihan hijau masih dapat tercapai. Kami akan terus mendukung developer lokal di Asia Tenggara untuk mencapai pemulihan hijau dari krisis Covid-19 saat ini,”


“Dukungan PLTS Atap kepada pelanggan komersial dan industri melalui investasi di Xurya merupakan investasi pertama kami sejak pendanaan SEACEF pada Juni 2020. Kami sekarang memajukan banyak peluang investasi lainnya dalam pipeline kami, memenuhi kebutuhan modal yang signifikan dalam pengembangan tahap awal yang sulit dalam krisis saat ini. Melalui rekan filantropi kami -serta melalui dukungan dari mitra investor baru yang kami targetkan untuk bergabung di tahun 2020- kami yakin SEACEF dapat memberikan intervensi penting yang akan membantu mitra instansi kami di Asia Tenggara dalam memajukan proyek energi bersih,” tambah Wallick.


Eka Himawan, Managing Director Xurya Daya Indonesia mengatakan, “Di tengah perlambatan dalam investasi PLTS utilitas, kami percaya bahwa pelanggan komersial & industri telah menjadi titik terang bagi para investor ketenagalistrikan di Indonesia, tidak hanya dari perspektif keuntungan, tetapi lebih penting lagi dari perspektif dampak iklim. Tim SEACEF dengan tanggap mengidentifikasi peluang tersebut dan kami senang karena mereka memiliki visi yang sama dengan kami.”


SEACEF menyediakan catalytic funding untuk mengatasi perubahan iklim dengan menghilangkan penghambat di tahap awal pengembangan energi bersih. Dengan menempatkan modal risiko kepada pembangunan energi bersih, SEACEF berfokus kepada pendanaan teknologi dan model bisnis yang telah terbukti secara global seperti PLTS, PLTB, dan penyimpanan energi (on-grid), serta model bisnis rendah karbon lainnya seperti e-Mobility, teknologi Demand Side Management (DSM technology), efisiensi energi dan infrastruktur transmisi energi bersih.